Contoh Soal BEP dan Jawabannya

Hello Sobat SinarNarasi! Apa kabar? Di artikel kali ini, kita akan membahas tentang BEP atau Break Even Point. BEP adalah titik impas atau titik di mana total pendapatan sama dengan total biaya.

Contoh Soal BEP
Contoh Soal BEP

Dalam bisnis, BEP sangat penting untuk mengetahui kapan bisnis sudah mulai menguntungkan atau masih merugi. Nah, berikut ini adalah contoh soal BEP dan jawabannya yang bisa kamu pelajari!

Contoh Soal 1

Sebuah perusahaan membuat produk A dengan biaya produksi sebesar Rp 100.000 per unit. Harga jual produk A adalah Rp 150.000 per unit. Berapa jumlah produk yang harus dijual agar perusahaan mencapai BEP?

Untuk mencapai BEP, kita harus mencari tahu berapa jumlah produk yang harus dijual agar total pendapatan sama dengan total biaya. Total biaya adalah biaya produksi dikalikan dengan jumlah produk, yaitu:

Total Biaya = Biaya Produksi x Jumlah Produk

Total Biaya = Rp 100.000 x Jumlah Produk

Sementara itu, total pendapatan adalah harga jual dikalikan dengan jumlah produk, yaitu:

Total Pendapatan = Harga Jual x Jumlah Produk

Total Pendapatan = Rp 150.000 x Jumlah Produk

Agar perusahaan mencapai BEP, maka total pendapatan harus sama dengan total biaya. Maka:

Total Biaya = Total Pendapatan

Rp 100.000 x Jumlah Produk = Rp 150.000 x Jumlah Produk

Jumlah Produk = 2/3 atau sekitar 0,67 unit

Dari perhitungan di atas, kita dapat mengetahui bahwa perusahaan harus menjual sekitar 0,67 unit produk agar mencapai BEP.

Contoh Soal 2

Sebuah restoran memiliki biaya tetap sebesar Rp 500.000 per bulan. Setiap menu makanan dijual dengan harga Rp 50.000 dan biaya variabelnya sebesar Rp 20.000 per menu. Berapa jumlah menu makanan yang harus dijual agar restoran mencapai BEP?

Untuk mencapai BEP, kita harus mencari tahu berapa jumlah menu makanan yang harus dijual agar total pendapatan sama dengan total biaya. Total biaya adalah biaya tetap ditambah dengan biaya variabel dikalikan dengan jumlah menu makanan, yaitu:

Total Biaya = Biaya Tetap + (Biaya Variabel x Jumlah Menu)

Total Biaya = Rp 500.000 + (Rp 20.000 x Jumlah Menu)

Sementara itu, total pendapatan adalah harga jual dikalikan dengan jumlah menu makanan, yaitu:

Total Pendapatan = Harga Jual x Jumlah Menu

Total Pendapatan = Rp 50.000 x Jumlah Menu

Agar restoran mencapai BEP, maka total pendapatan harus sama dengan total biaya. Maka:

Total Biaya = Total Pendapatan

Rp 500.000 + (Rp 20.000 x Jumlah Menu) = Rp 50.000 x Jumlah Menu

Rp 500.000 = Rp 30.000 x Jumlah Menu

Jumlah Menu = 16,67 atau sekitar 17 menu

Dari perhitungan di atas, kita dapat mengetahui bahwa restoran harus menjual sekitar 17 menu makanan agar mencapai BEP.

Contoh Soal 3

Sebuah salon kecantikan memiliki biaya tetap sebesar Rp 1.000.000 per bulan. Setiap layanan kecantikan dijual dengan harga Rp 500.000 dan biaya variabelnya sebesar Rp 300.000 per layanan. Berapa jumlah layanan kecantikan yang harus dijual agar salon mencapai BEP?

Untuk mencapai BEP, kita harus mencari tahu berapa jumlah layanan kecantikan yang harus dijual agar total pendapatan sama dengan total biaya. Total biaya adalah biaya tetap ditambah dengan biaya variabel dikalikan dengan jumlah layanan kecantikan, yaitu:

Total Biaya = Biaya Tetap + (Biaya Variabel x Jumlah Layanan)

Total Biaya = Rp 1.000.000 + (Rp 300.000 x Jumlah Layanan)

Sementara itu, total pendapatan adalah harga jual dikalikan dengan jumlah layanan kecantikan, yaitu:

Total Pendapatan = Harga Jual x Jumlah Layanan

Total Pendapatan = Rp 500.000 x Jumlah Layanan

Agar salon mencapai BEP, maka total pendapatan harus sama dengan total biaya. Maka:

Total Biaya = Total Pendapatan

Rp 1.000.000 + (Rp 300.000 x Jumlah Layanan) = Rp 500.000 x Jumlah Layanan

Rp 1.000.000 = Rp 200.000 x Jumlah Layanan

Jumlah Layanan = 5 atau sekitar 5 layanan

Dari perhitungan di atas, kita dapat mengetahui bahwa salon kecantikan harus menjual sekitar 5 layanan kecantikan agar mencapai BEP.

Kesimpulan

Setelah membaca contoh soal BEP dan jawabannya di atas, kamu pasti sudah lebih paham tentang bagaimana cara menghitung BEP dan mengapa BEP penting dalam bisnis. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu yang ingin belajar tentang bisnis dan keuangan.

Jangan lupa untuk terus belajar dan berusaha meraih kesuksesan! Sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya, Sobat SinarNarasi!