Apa Itu GLB?
Hello Sobat SinarNarasi! Dalam pembelajaran fisika, pasti Sobat pernah mendengar tentang Gerak Lurus Beraturan atau yang biasa disingkat dengan GLB.
Gerak lurus beraturan sendiri merupakan suatu gerakan benda yang melaju dengan kecepatan yang konstan dalam garis lurus, sehingga perpindahan yang terjadi selalu berubah dengan laju yang sama. Nah, untuk lebih memahami tentang GLB, Sobat bisa melihat contoh soalnya berikut ini.
Contoh Soal 1
Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan 80 km/jam selama 2 jam. Berapa jarak yang ditempuh oleh mobil tersebut?
Pertama-tama, Sobat harus mengkonversi kecepatan mobil dari km/jam ke m/s, karena rumus GLB menggunakan satuan m/s. Jadi, 80 km/jam dapat dikonversi menjadi 22,2 m/s. Kemudian, Sobat bisa menggunakan rumus GLB yaitu:
S = v x t
S = 22,2 m/s x 2 jam = 44,4 km
Jadi, jarak yang ditempuh oleh mobil tersebut adalah 44,4 km.
Contoh Soal 2
Sebuah bola dilemparkan ke atas dengan kecepatan awal 10 m/s. Setelah beberapa saat, bola tersebut mencapai ketinggian maksimum. Berapa waktu yang diperlukan bola tersebut untuk mencapai ketinggian maksimum tersebut?
Untuk menyelesaikan contoh soal ini, Sobat harus menggunakan rumus ketinggian bola dari GLB, yaitu:
h = v₀t – 1/2 gt²
Di mana:
v₀ = kecepatan awal = 10 m/s
t = waktu yang diperlukan
g = percepatan gravitasi bumi = 9,8 m/s²
Karena bola mencapai ketinggian maksimum, maka kecepatan awal dan akhirnya adalah nol. Oleh karena itu, rumus tersebut dapat disederhanakan menjadi:
h = 1/2 gt²
Kemudian, Sobat dapat mencari waktu yang diperlukan bola untuk mencapai ketinggian maksimum dengan cara:
t = √(2h/g)
t = √(2 x 10/g) = √(20/9,8) = 1,43 s
Jadi, waktu yang diperlukan bola untuk mencapai ketinggian maksimum adalah 1,43 detik.
Contoh Soal 3
Seorang pelari berlari dengan kecepatan 5 m/s selama 10 detik, kemudian kecepatannya dipercepat menjadi 8 m/s selama 5 detik. Berapa jarak yang ditempuh oleh pelari tersebut?
Untuk menyelesaikan contoh soal ini, Sobat harus memecah pergerakan pelari menjadi 2 bagian, yaitu saat kecepatannya 5 m/s selama 10 detik, dan saat kecepatannya 8 m/s selama 5 detik. Kemudian, Sobat bisa menggunakan rumus GLB dan menjumlahkan jarak yang ditempuh di kedua bagian tersebut.
Bagian 1:
v = 5 m/s
t = 10 detik
S₁ = v₁t₁ = 5 m/s x 10 detik = 50 m
Bagian 2:
v = 8 m/s
t = 5 detik
S₂ = v₂t₂ = 8 m/s x 5 detik = 40 m
Jadi, jarak total yang ditempuh oleh pelari adalah:
S = S₁ + S₂ = 50 m + 40 m = 90 m
Jadi, pelari tersebut telah menempuh jarak sejauh 90 meter.
Kesimpulan
Nah, itulah tadi beberapa contoh soal GLB yang bisa Sobat SinarNarasi pelajari. Dalam menyelesaikan contoh soal GLB, Sobat harus memahami rumus GLB dan dapat mengkonversi satuan kecepatan jika dibutuhkan.
Selain itu, Sobat juga harus bisa memecah pergerakan suatu benda menjadi beberapa bagian jika kecepatannya berubah-ubah. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu Sobat dalam belajar fisika. Terima kasih.